Parang Maya dan 4 Ilmu Santet Suku Dayak Menurut Paranormal Jakarta

Menurut penuturan beberapa paranormal jakarta saat ini masih ada orang-orang yang percaya bahkan mencoba menggunakan ilmu santet. Ilmu santet sendiri sudah dipercaya oleh masyarakat Indonesias sejak ratusan tahun lalu. Bahkan banyak meyakini jika penyakit yang tiba-tiba dialami seseorang secara misterius dan tidak diketahui penyebabnya merupakan akibat dari ilmu hitam ataupun santet.

Ilmu hitam tidak hanya berupa santet saja, tapi ada juga sihir, teluh, pelet dan masih banyak lainnya yang populer di tengah masyarakat. Walaupun begitu, tidak jarang juga yang meyakini jika ilmu hitam seperti santet sudah punah dan hanya sekedar mitos masa lalu.

Walaupun pada kenyataannya, hingga sekarang di zama yang sudah serba maju ini masih ada yang tetap menggunakannya. Salah satunya adalah santet yang terkenal dari suku Dayak yaitu Parang Maya

Apa Itu Santet Parang Maya Menurut Paranormal Jakarta

Tanah Kalimantan tidak hanya kaya akan budaya tapi juga kisah mistisnya. Bahkan beberapa kisah mistis ini dipertahankan autentisitasnya sampai sekarang ini. Salah satu legenda yang terkenal adalah santet parang maya, ilmu ini dikenal sebagai kejadian supranatural yang bisa membuat seseorang mencederai lawannya dari jarak jauh dan tidak bersentuhan langsung.

Menurut penuturan beberapa paranormal jakarta, Parang Maya menjadi salah satu ilmu santet yang bisa dikirimkan ke lawannya dari jarak jauh, sama seperti santet lainnya yang terkenal di tanah Jawa. Parang maya sendiri jika diartikan berarti senjata tajam yang tidak terlihat namun dapat melukai lawannya.

Menurut penuturan beberapa paranormal jakarta, santet perang maya biasanya membutuhkan media parang yang sudah dibakar lalu diberikan mantra tertentu, agar bisa terbang, menghilang, bahkan menyakiti korbannya. 

Tidak hanya Parang Maya, ada beberapa santet khas suku Dayak yang masih terkenal hingga sekarang, seperti beriku :

1. Santet Ilmu Cuca Bangkai

Santet ilmu cuca bangkai menjadi salah satu ilmu santet yang akan membuat korbannya berubah seperti mayat hidup. Korban ilmu ini biasanya akan terlihat biasa saja bahkan masih hidup dan bernapas.

Tapi korban tidak akan bisa berbuat apa-apa seperti orang normal. Bahkan korbannya seringkali merasa linglung, pikiran kosong dan hidupnya jadi tidak terarah.

2. Santet Pedang Pekir

Santet pedang pekir dari suku Dayak ini bisa bisa melukai korbannya cukup dengan memakai jari telunjuknya. Santet ini sebenarnya hampir mirip seperti santet parang maya yang bisa melukai targetnya tanpa perlu bersentuhan langsung. 

Ilmu sangat berguna saat bertempur, karena orang-orang Suku Dayak cukup menggerakkan jari telunjuk saja, target akan terluka seperti terkena senjata tajam.

3. Santet Ilmu Cuca Peruntus

Santet ilmu cuca peruntus menjadi salah satu santet yang mengerikan karena bisa membuat organ tubuh korbannya hancur. Menurut penuturan paranormal Jakarta, santet ini sering ditemui di wilayah Paser, Kalimantan Timur.

Diantara semua santet suku Dayak, ilmu cuca peruntua mempunyai dampak yang sangat mematikan buat korbannya. Ketika seseorang terkena santet cuca peruntus, bisa dipastikan jika organ tubuhnya rusak bahkan hancur tanpa ada bekas luka sedikitpun di luar tubuhnya.

4. Santet Panah Terong Menurut Paranormal Jakarta

Santet panah terong juga menjadi salah satu ilmu hitam yang sangat mematikan. Karena korbannya tidak hanya merasakan kesakitan tapi bisa meninggal seketika. Ilmu membutuhkan media terong susu yang cuma ada di Kalimantan.

Selama ritual, terong akan ditusuk menggunakan panah yang biasanya diambil dari pohon beringin angker. Saat santet ini diterima oleh korban, mereka akan merasakan sakit disertai timbulnya bisul di kepalanya. Saat terong membusuk lalu rusak, bisul pada korban biasanya akan pecah dan menyebabkan kematian.

Walaupun memang tidak ada bukti fisik yang bisa terlihat atau sulitnya melacak orang-orang yang mengirimkan santet buat menyakiti orang lain.

Ada baiknya unyuk selalu melindungi diri dengan doa-doa dan memperbanyak amal baik untuk menangkal segala ilmu hitam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *