6 Jimat Jasa Paranormal yang dipercaya Masyarakat Indonesia
Menurut penuturan beberapa jasa paranormal, di zaman serba modern tidak serta merta membuat orang meninggalkan hal-hal yang berbau mistis. Masih banyak orang di berbagai daerah Indonesia yang masih mempercayai kekuatan gaib. Salah satunya dengan memakai jimat sebagai benda pembawa keberuntungan dan perlindungan. Padahal jimat tidak jelas kebenarannya, bahkan banyak agama yang melarangnya.
Jimat Jasa Paranormal yang Paling Sering Digunakan
Jimat sendiri memiliki beragam bentuk dan rupa, berikut ini beberapa bentuk jimat yang paling sering digunakan oleh masyarakat Indonesia:
Batu Lipan
Menurut penuturan beberapa jasa paranormal, batu lipan memiliki bentuk yang sama seperti batu akik pada umumnya lengkap dengan corak penuh guratan. Jimat ini bisa membuat pemegangnya tembus pandang bahkan menghilang dengan sekejap. Walaupun begitu, tidak butuh ritual ataupun pantangan tertentu saat menggunakan batu lipan ini.
Besi Kursani Jasa Paranormal
Besi kursani dipercaya mampu memberikan kekebalan bagi pemegangnya sehingga tidak mempan dengan serangan apapun. Menurut penuturan beberapa jasa paranormal, pemegang jimat ini tidak akan mendapat gangguan gaib, bahkan santet tidak bisa menembus pagar gaib dari jimat besi kursani.
Saat menggunakan jimat ini tidak ada pantangannya, tapi demi memperoleh kekuatan besar dalam jimat besi kursani, pemegangnya harus melakukan semedi di suatu tempat tertentu serta melakukan beberapa ritual.
Jimat Kumis Macan
Jimat Kumis Macan, menjadi salah satu jimat yang diyakini masyarakat Indonesia untuk menambah kewibawaan seseorang. Agar memperoleh kekuatan dari jimat kumis macan ini tergolong ekstrem, Karena jimat ini perlu dimasukkan ke dalam kulit pemegangnya sendiri tanpa menggunakan bantuan alat apapun.
Kulit Kerbau Landoh
Menurut penuturan beberapa jasa paranormal, jimat kulit kerbau landoh bisa membantu usaha pemegangnya jadi sukses bahkan selalu untung besar. Saat menggunakan jimat ini sebenarnya tidak ada pantangan ataupun ritual khusus bagi pemegangnya, tapi jimat ini sulit sekali dicari, terutama sama orang awam.
Jimat kulit kerbau landoh yang asli sulit sekali dibedakan dari kulit kerbau pada umumnya, tidak heran jika banyak yang menjual jimat palsu. Padahal jimat yang asli cuma bisa diperoleh dari orang yang dituakan serta telah diwariskan secara turun temurun.
Tali Pocong
Tali pocong salah satu jimat yang paling sering kita dengar, banyak orang yang percaya jika jimat ini membuat kebal penggunanya dari senjata tajam, menghipnotis orang bahkan bisa melompat dengan sangat jauh. Sayangnya, banyak pelaku kejahatan memakai jimat tali pocong ketika beraksi.
Menurut penuturan beberapa jasa paranormal, jimat tali pocong seringkali diselipkan dalam dompet atau saku celana. Walaupun begitu, tidak semua orang dapat mempunyai jimat ini, karena mendapatkan tali pocong tidaklah mudah ada ritual yang harus dilakukan.
Taring Raja Babi Hutan
Kemudian jimat yang sering diburu masyarakat Indonesia adalah taring raja babi hutan. Masyarakat percaya jimat tersebut kebal akan segala tembakan senjata api.
Untuk bisa mendapatkan jimat ini, seseorang harus keluar masuk hutan dan berhadapan langsung dengan babi hutan. Selain itu pantangannya pun sangat berat, pemiliknya tidak boleh berhubungan intim dengan pasangannya selamanya.
Hukum Memakai Jimat dalam Ajaran Islam
Hukum pemakaian jimat dalam ajaran Islam adalah musyrik karena manusia bergantung pada takdir dan meyakini sesuatu yang ghaib selain Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, jimat membuat seseorang percaya bahwa benda tersebut dapat membawa keberuntungan.
Dalam beberapa ayat Al-Qur’an, Tuhan Yang Maha Esa menjelaskan bahayanya mempercayai hal-hal gaib yang tidak berasal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Karena ketika dukun memberikan jimat kepada orang lain, ada syarat yang harus diikuti. Salah satunya adalah meyakini dan percaya jika jimat tersebut memiliki kekuatan dan bisa membantu permasalahan yang dimiliki. Padahal, jimat ibarat benda mati yang tidak mempunyai kekuatan.
Sehingga orang yang memakai jimat akan disebut orang musyrik. Sementara itu, orang yang memberi jimat adalah orang yang berdosa dan tidak percaya Tuhan.
Menurut ajaran Islam, penggunaan jimat sebenarnya tidak diperbolehkan. Karena menggunakan jimat ibarat meyakini adanya kekuatan selain Tuhan Yang Maha Esa. Jimat tersebut juga melukai iman seseorang karena tidak lagi bergantung kepada Tuhan Yang Maha Esa dan tidak mempunyai harapan kepada Tuhan. Jimat juga membawa seseorang pada sikap sombong.
Hukum memakai jimat dalam ajaran Islam adalah musyrik karena seseorang menggantungkan nasib dan percaya pada hal ghaib selain Allah SWT. Apalagi jimat membuat seseorang percaya bahwa benda ini dapat mendatangkan keberuntungan.
Dalam beberapa ayat Al-Qur’an, Allah SWT menjelaskan bahayanya mempercayai hal ghaib yang asalnya bukan dari Allah SWT.
Orang yang memberikan jimat kepada orang lain pasti memberikan syarat, yaitu orang tersebut harus yakin dan percaya kepada jimat itu. Padahal jimat tak ubahnya sebuah benda mati yang tidak memiliki kuasa apapun.
Orang yang memakai jimat itu termasuk golongan orang musyrik. Sementara orang yang memberikan jimat termasuk orang yang mengajak kepada kemusyrikan.
Di dalam ajaran Islam, penggunaan jimat sebenarnya tidak diperbolehkan. Sebab, menggunakan jimat sama saja percaya kepada kekuatan selain Allah SWT. Jimat juga merusak keimanan seseorang karena tidak lagi bergantung dan berharap kepada Allah SWT. Jimat juga membawa seseorang pada sikap sombong.