Bedanya Pengasihan, Pesugihan dan Pelaris Usaha

Sumber : Freepik.com

Sebagian orang masih menggunakan pengasihan, pesugihan, dan pelaris untuk kegiatan bisnis dan untuk mendapatkan kekayaan langsung. Hal ini seringkali disalahpahami oleh banyak orang dan seringkali tidak bisa membedakannya

Namun menurut salah seorang paranormal Tangerang, istilah belas kasihan, pesugihan dan penglaris memiliki arti yang berbeda. Namun, ketiganya memiliki tujuan yang sama yaitu meningkatkan volume penjualan dan pendapatan. Berikut perbedaan rahmat, pesgihan dan keselamatan dari sudut pandang metafisik seperti yang diungkapkan oleh Om Hao.

  1. Pengasihan

Empati adalah bagaimana seseorang membuat calon pembeli merasa menyesal dan ingin membeli barang yang dijualnya. Latihan jenis ini tidak dibantu oleh makhluk astral, tetapi biasanya para pengusaha melakukan tapa tapa seperti puasa, sedekah, dan terkadang memberi makan hewan liar. Jadi ada aura simpati. Ini bisa disebut karma positif.”

Ciri-ciri orang yang menggunakan pengasihan :

  • Melakukan ritual-ritual tertentu yang terlihat aneh bagi kita orang awam.mungkin ini sering dilakukan malam hari.entah memakai dupa atau kembang dan sejenisnya.
  • Sering diam-diam merapalkan mantra ketika berjumpa dengan seseorang. Karena mungkin saja orang tersebut adalah targetnya / incarannya yang ingin ditaklukkan.
  • Menyimpan foto, rambut, potongan baju bekas atau benda lainnya. Benda benda ini memang sangat mudah digunakan sebagai sarana pelet dan mempermudah energi pelet pengasihan ini bekerja ke sang target.
  • Sering pergi dan berkonsultasi dengan orang pintar/ paranormal.
  • Saat melihat sorot matanya akan tampak tajam.
  • Senantiasa mudah memperoleh wanita dambaan yang relative cepat, meskipun dengan fisik berwajah dia biasa saja.
  1. Pesugihan

Latihan pesugihan adalah gerakan yang ekstrim. Dalam beberapa kasus, kekayaan yang diperoleh oleh entitas komersial harus dikorbankan untuk meningkatkan volume penjualan. Tak hanya itu, pada malam-malam tertentu, berbagai ritual juga harus dilakukan sebagai kewajiban pelaku komersial.”Lalu ada insiden. Sekarang biasanya pengorbanan dan ada kesepakatan,” kata Om Hao.

Ciri-ciri orang yang menggunakan pesugihan :

  • Terlihat jika hidupnya santai, rileks tapi ekonominya bagus
  • Biasanya orang yang mengamalkan ilmu pesugihan mereka tidak terlalu banyak mencari perhatian orang, dan ilmunya usahanya biasanya di rahasiakan karena mereka tidak ingin bocor.
  • Orang yang mempunyai pesugihan biasanya mempunyai guru yang sangat dipercaya, guru yang memimpin secara langsung dan tidak sembarangan, guru yang sangat ditaati, ditakuti dan sangat diikuti.
  • Jaringan mereka banyak, berpengaruh tetapi pengaruhnya tidak berada di lingkungannya melainkan di luar lingkungannya.
  • Memiliki kebiasaan suka memberi jika mengamalkan ilmu pesugihan yang betul dan baik, mereka banyak bersedekah dan beramal, tetapi jika ilmu pesugihan buruk yang haram dan di laknat Allah biasanya akan pelit.
  1. Pelaris Usaha

Tidak seperti empati, menjual barang adalah cara untuk meningkatkan penjualan dengan menggunakan kontrak dengan jiwa yang membutuhkan persetujuan. Penjual tunggal dapat dimasukkan dalam paket daftar jika penjual memiliki kontrak khusus dengan patung bintang karyawan, dan jika kata ‘waralaba’ telah terdengar di zaman kita.

Metode penjualan ini biasanya membutuhkan bantuan server tertentu untuk meningkatkan volume penjualan. Om Hao juga mengungkapkan bahwa para pengikut bendera Penglaris akan diberikan target penjualan dan beberapa ritual akan diadakan pada malam-malam tertentu.

Ciri-ciri orang yang menggunakan pelaris usaha :

  • Warung makan yang kotor
  • Memiliki ruang rahasia
  • Tutup pada hari-hari tertentu
  • Rasa Makanan Berbeda Saat di Bawa Pulang
  • Perhatikan Panci di Warung Makan
  • Kasir Berada di Bawah Pengawasan Langsung Pemiliknya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *