Hukum Didoakan Orang Lain

Fenomena yang biasa kita temui, banyak di antara masyarakat yang suka meminta berkah atau doa dari seorang kyai atau orang alim. Apakah diperbolehkan hal yang demikian itu? Berikut ini penjelasan dari paranormal bekasi.

Seseorang yang meminta didoakan oleh orang yang saleh, mencari barokah dengan doa itu, dan berwasilah supaya didoakan kepada Allah maka diperbolehkan. Walaupun sebenarnya orang tersebut mampu berdoa sendiri.

Pada zaman Nabi Muhammad Saw., beliau pernah meminta kepada Abdullah bin Mas’ud untuk dibacakan Alquran. Begitu pula para sahabat, mereka saling mendoakan satu sama lain. Jadi, meminta doa dan mendoakan di zaman dulu adalah hal yang lumrah.

Baca Juga :

Paranormal Bekasi

Dalil Hukum Boleh Meminta Doa Orang Lain Paranormal Bekasi

Bertawassul atau berdoa menggunakan perantara seseorang yang lebih dekat dengan Allah –secara umum, khususnya paranormal bekasi – seringkali disalah pahami oleh orang-orang sebagai tindakan syirik. Padahal muara dari segala permintaan adalah kepada Allah. Kesalah pahaman ini juga dipicu oleh kesalah pahaman yang lain, seperti kesalah pahaman orang awam terkait tawassul. Kebanyakan dari mereka bukan percaya kepada sang muara tapi malah ke perantara.

Lalu, bagaimana firman Allah dalam Alquran terkait tawassul?

Terdapat dalil yang memperbolehkan tawassul, yaitu surah Almaidah: 35.

Artinya:

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah wasilah (jalan atau perantara) yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjuanglah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan.

Terdapat pula sebuah hadist dari Abu Sa’id Al-Khudri, beliau mengatakan bahwa ada sekelompok sahabat Rasulullah Saw. sedang dalam perjalanan jauh, lalu mereka melewati kampong arab. Ketika itu, mereka meminta untuk dijamu, tetapi penduduk tersebut sedang tidak mau.

Salah seorang di antara penduduk itu bertanya kepada mereka, “Apakah di antara kalian ada yang bisa meruqyah (melakukan pengobatan dengan perantara ayat Alquran) karena pimpinan kampung tersebut tersengat binatang atau terserang demam.”

Di antara sahabat itu ada yang menjawab, “Iya ada.”

Lalu dia mendatangi yang sakit itu dan meruqyahnya dengan membaca surat Alfatihah.

Dengan izin Allah, Akhirnya pimpinan kampung itu sembuh. Lalu, sahabat yang meruqyahnya tadi diberi hadiah seekor kambing, tetapi dia menolaknya. Dia mau menerimanya setelah kisah tersebut diceritaka kepada Rasulullah.

Sahabat tadi mendatangi Rasulullah saw. dan menceritakan kisahnya. Dia berkata, “Ya Rasulullah, aku tidak meruqyah melainkan dengan membaca surahAlfatihah.” Rasulullah saw. tersenyum dan menanggapi, “Bagaimana engkau bisa tau Alfatihah adalah ruqyah?” Beliau menambahkan, “ Ambillah kambing itu dari mereka dan potongkan untukku, sebagiannya bersama kalian.” (HR. Bukhori no.5736 dan Muslim no. 2201)

Hadist di atas menjelaskan bahwa Anda boleh meminta doa kepada orang yang saleh, kyai, ulama atau paranormal bekasi. Karena pengobatan ini dilakukan oleh Ustadz Mus seorang yang memiliki keahlian ilmu hikmah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *